Gerbang Kesuksesan

BAHASA DAN SASTRA INDONESIA iya inilah jurusan yang akhirnya saya pilih dengan pemikiran yang sangat panjang dan dilema ,karena takut salah langkah . Kebanyakan orang masih meremehkan bahasa indonesia contohnya ketika saya lagi ngumpul sama teman SMA, kuliah dimana?jurusan apa?dan ketika saya menjawab kuliah di UNIVERSITAS ISLAM RIAU dan jurusan BAHASA DAN SASTRA INDONESIA mereka langsung bla bla bla hahah emang lu belum bisa berbahasa indonesia disinilah saya merasa sedih.jujur aja menjadi anak sastra belum ada difikiran saya saat mendaftar di SNMPTN dan PBUD emang bahasa dan sastra adalah pilihan cadangan tetapi setelah saya menjalani nya sampai saat ini saya semester dua banyak yang saya dapatkan emang lepas sih dari yang namanya hitung-hitungan heheh tapi saya senang Mampu membaca karya sastra berarti membaca isi dunia.Dan alasan mengapa jurusan bahasa indonesia karena saya menyukai jadi anak sastra itu keren,bahkan dari segi ilmunya kita bisa jadi artis heheh

Sahabat yang hilang kembali datang

• Waktu kecil gak mikir ini teman yang baik atau ini teman yang jahat main ya tinggal main gak harus pilih-pilih dulu,begitupun setelah masuk sd saya sella yulianti mempunyai banyak teman tetapi ada teman yang sudah saya anggap sahabat, kami pun sering jajan bareng,duduk disebelahan pokoknya udah yang terbaik mungkin karna masih kecil blm ngerti yang namanya penghianatan heheh,persahabatn kami ini berlangsung dari kelas 3 sd sampai kelas 6 dulu sih blm ada anak sd yang bawa hp kesekolah jaman baholak banget gak kayak anak sekarang yang kemana mana bawa gadget .setelah ujian nasional berakhir libur panjang pun menanti dan kami tidak saling komunikasian sampai pada akhirnya nomor ujian sd diumumkan dan dinyatakan lulus 100% yeeee kami saling berpelukan,loncat loncat kegirangan,tiara dan gustin itu nama sahabat saya pada saat itu saya sudah dijemput oleh ayah untuk pulang krumh yang baru sangaaaaat jauh dari sd yang penuh cinta ini,kami pun lupa untuk berpamitan terakhir kali, karna sibuk dengan orang tuanya masing- masing. Hati saya merasa sedih tetapi ada senangnya juga karna udah lepas dari seragam putih merah.Sampai rumah langsung ditanyain mau masuk smp mana nak kata ayah seketika saya bingung mau jawab apa karna pengen sekolah di dekat rumah nenek tapi saya mikir itu sangat jauh gimana nanti pulang dan perginya saya gak mau nyusahin orang tua dan pada akhirnya smp dekat rumah dan sma dekat rumah saya bersekolah dan sahabat sd yang dulu kembali muncul dalam bentuk komunikasian BBM,Dan kami sering ngumpul kembali. 

El Wahyudi Panggabean di mata saya

Nama lengkap beliau adalah Drs. Elwahyudi Panggabean yang akrab disapa pak el oleh mahasiswa.Pak el wahyudi selain seorang dosen di Universitas Riau, Ia juga bekerja sebagai wartawan.pertama kali jumpa saat penutupan mos bapak terlihat memekai kaca mata hitam dan kelihatan sangat galak .bapak juga kelihatan pemarah ,setelah belajar menulis di semester 2 ini barulah saya paham bapak bukanlah orang yang galak seperti yang saya bayangkan saat itu.bapak el wahyudi panggabean ternyata sangat baik bisa memberikan motivasi dan berbagi pengalaman hidupnya kepada mahasiswa.

Bapak el wahyudi panggabean mau mengajak mahasiswanya belajar dirumah untuk membuat blog.
Dengan belajar menulis saya sangat termotivasi dangan  hal-hal yang menarik agar selalu menulis dan dengan begitu saya bisa mengukur kemampuan saya dalam menulis, disamping itu dengan menulislah saya mendapat pengetahuan bahwa menulis itu ada beberapa macam,menulis di internet, menulis diblog.Berkat Beliaulah saya mengetahui semua itu.